Text
Ayo, Cari Tahu! Coding
Apa itu coding? Barangkali para orang tua juga banyak yang belum memahami, coding adalah aktivitas pemberian perintah atau petunjuk pada komputer dalam rangka menuntaskan tugas tertentu melalui serangkaian kode.
Dengan kata lain, anaka diajarkan bagaimana caranya memberikan bahasa perintah kepada komputer melalui kode yang dibuat.
Kemampuan anak dalam memikirkan tujuan atau perintah yang ingin dijalankan dan bagaimana cara anak untuk membuat “bahasa” yang dapat dimengerti oleh komputer sehingga perangkat itu dapat mengeksekusi tindakan yang diinginkan. Hal ini tentu tidak dapat dilakukan secara praktis, harus diajarkan dengan step by step dan didampingi oleh orang tua, tentunya orang tua juga perlu memahami.
Anak-anak cukup memahami konsep dasar pemrograman seperti urutan (sequence), pengulangan (loop), atau konsep jika-maka (conditional), melalui aneka aktivitas yang menyenangkan sesuai dengan usia mereka. Hal-hal sederhana, yang disesuaikan dengan umurnya, jadi tidak begitu beban untuknya serta masih relevan.
Hal ini mungkin dimulai dari praktik sederhana, seperti menyusun lego, bermain robot, atau mainan-mainan yang menggunakan sirkuit elektronik atau magnet.
Apa itu coding? Barangkali para orang tua juga banyak yang belum memahami, coding adalah aktivitas pemberian perintah atau petunjuk pada komputer dalam rangka menuntaskan tugas tertentu melalui serangkaian kode.
Dengan kata lain, anaka diajarkan bagaimana caranya memberikan bahasa perintah kepada komputer melalui kode yang dibuat.
Kemampuan anak dalam memikirkan tujuan atau perintah yang ingin dijalankan dan bagaimana cara anak untuk membuat “bahasa” yang dapat dimengerti oleh komputer sehingga perangkat itu dapat mengeksekusi tindakan yang diinginkan. Hal ini tentu tidak dapat dilakukan secara praktis, harus diajarkan dengan step by step dan didampingi oleh orang tua, tentunya orang tua juga perlu memahami.
Anak-anak cukup memahami konsep dasar pemrograman seperti urutan (sequence), pengulangan (loop), atau konsep jika-maka (conditional), melalui aneka aktivitas yang menyenangkan sesuai dengan usia mereka. Hal-hal sederhana, yang disesuaikan dengan umurnya, jadi tidak begitu beban untuknya serta masih relevan.
Hal ini mungkin dimulai dari praktik sederhana, seperti menyusun lego, bermain robot, atau mainan-mainan yang menggunakan sirkuit elektronik atau magnet.
Apa itu coding? Barangkali para orang tua juga banyak yang belum memahami, coding adalah aktivitas pemberian perintah atau petunjuk pada komputer dalam rangka menuntaskan tugas tertentu melalui serangkaian kode.
Dengan kata lain, anaka diajarkan bagaimana caranya memberikan bahasa perintah kepada komputer melalui kode yang dibuat.
Kemampuan anak dalam memikirkan tujuan atau perintah yang ingin dijalankan dan bagaimana cara anak untuk membuat “bahasa” yang dapat dimengerti oleh komputer sehingga perangkat itu dapat mengeksekusi tindakan yang diinginkan. Hal ini tentu tidak dapat dilakukan secara praktis, harus diajarkan dengan step by step dan didampingi oleh orang tua, tentunya orang tua juga perlu memahami.
Anak-anak cukup memahami konsep dasar pemrograman seperti urutan (sequence), pengulangan (loop), atau konsep jika-maka (conditional), melalui aneka aktivitas yang menyenangkan sesuai dengan usia mereka. Hal-hal sederhana, yang disesuaikan dengan umurnya, jadi tidak begitu beban untuknya serta masih relevan.
Hal ini mungkin dimulai dari praktik sederhana, seperti menyusun lego, bermain robot, atau mainan-mainan yang menggunakan sirkuit elektronik atau magnet.
Apa itu coding? Barangkali para orang tua juga banyak yang belum memahami, coding adalah aktivitas pemberian perintah atau petunjuk pada komputer dalam rangka menuntaskan tugas tertentu melalui serangkaian kode.
Dengan kata lain, anaka diajarkan bagaimana caranya memberikan bahasa perintah kepada komputer melalui kode yang dibuat.
Kemampuan anak dalam memikirkan tujuan atau perintah yang ingin dijalankan dan bagaimana cara anak untuk membuat “bahasa” yang dapat dimengerti oleh komputer sehingga perangkat itu dapat mengeksekusi tindakan yang diinginkan. Hal ini tentu tidak dapat dilakukan secara praktis, harus diajarkan dengan step by step dan didampingi oleh orang tua, tentunya orang tua juga perlu memahami.
Anak-anak cukup memahami konsep dasar pemrograman seperti urutan (sequence), pengulangan (loop), atau konsep jika-maka (conditional), melalui aneka aktivitas yang menyenangkan sesuai dengan usia mereka. Hal-hal sederhana, yang disesuaikan dengan umurnya, jadi tidak begitu beban untuknya serta masih relevan.
Hal ini mungkin dimulai dari praktik sederhana, seperti menyusun lego, bermain robot, atau mainan-mainan yang menggunakan sirkuit elektronik atau magnet.
| B0012520 | 005.15 Kel a-c | My Library | Tersedia |
| B0012521 | 005.15 Kel a-c | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain